Kamis, 10 September 2009

Bebas Stres dan Lebih Cerdas dengan Jagung

Gambar

Jagung bukan hanya lezat dan mengenyangkan, tapi juga mengandung berbagai zat berkhasiat. Antara lain:
  1. Mencegah stres. Jagung dapat mencegah stres karena mengandung pantothrnic acid, sejenis vitamin B yang diperlukan untuk produksi glucocorticoids. Hormon ini menyampaikan oksigen secara cepat ke epicenter, pereda stres di otak. Selain itu, asam amino L-lysine meniadakan sensitivitas reseptor 5-HT 4 di pusat emosi otak sehingga menghambat perangsang penyebab keresahan.
  2. Mengatasi sakit sendi. Aktivitas antidioksida jagung paling tinggi dibandingkan makanan lainnya. Berarti jagung mengandung beta cryptoxanthin yang ampuh. Pada kenyataannya, karotenoid mengurangi skit sendi sampai empat puluh tiga persen. Beta cryptoxanthin meredakan pembengkakan synovial membranes, jaringan penghubung yang melapisi rongga sendi.
  3. Jadi cerdas. Biji jagung matang (sudah dimasak) adalah sumber ferulic acid. Phytochemical ini menunjukkan meningkatkan plasticity, kemampuan untuk mempertahankan dan mengatur ingatan. Selain itu, satu cup (250 milliliter) jagung memberikan dua puluh lima persen Angka Kecukupan Gizi vitamin B1. Tubuh menggunakan bahan gizi ini untuk mensintesa acetylcholine, neotransmiter yang mengoptimalkan pensinyalan otak untuk meningkatkan fungsi kognitif sampai lebih dari tujuh belas persen.
  4. Rambut mengkilap. Jagung kaya biotin, sejenis vitamin yang merangsang produksi keratin tubuh. Protein berserat ini adalah komponen penting batang rambut, berkhasiat mencegah kerusakan san meningkatkan kilap rambut. Selain itu, folate jagung memerangi ketombe dengan meningkatkan pengeluaran serotonin. Zat kimia otak ini mengatasi hormon stres yang menyebabkan kelenjar kulit di kepala mengeluarkan minyak berlebihan.