Senin, 14 April 2008

Kaki Kanan Lebih Panjang

Seseorang atau atlet yang melakukan lari kapal jauh 5.000 m atau 10.000 dalam stadium olahraga, lintasan yang dilaluinya berlawanan dengan arah jarum jam. Sehingga, sisi kiri tubuh sang atlet lebih dekat dengan sumbu lintasan lari, dibandingkan dengan sisi kanan. Begitu pula para jamaah haji yang sedang melakukan Thawaf, mengitari Ka'bah tujuh kali, dengan lintasan yang berlawanan dengan arah jarum jam. Apabila menempuh sebaliknya lintasan yang sebaliknya dalam waktu yang lama, maka akan mengalami gangguan jantung.
Menurut penelitian, kebanyakan orang memiliki kaki kanan yang lebih panjang dari kaki kiri. Perbedaan ini menyebabkan ketika melangkah, kaki kanan mematuhkan lintasan yang lebih panjang. Hal ini dipenuhi ketika berlari memutari lapangan berlawanan arah dengan jarum jam. Itulah sebabnya, lebih nyaman pada lintasan seperti ini. Perbedaan panjang kaki ini, berkaitan dengan otot-otot kaki kanan yang yang lebih panjang dan lebih kuat karena sering dipakai. Misalnya ketika menendang bola, kebanyakan orang memakai kaki kanan.
Kebiasaan orang menggunakan bagian tangan atau kaki kanan, menurut ahli sel, disebabkan asam-asam animo dalam sel didominasi oleh asam-asam animo yang memiliki spin (putaran) kiri, berputar berlawanan arah jarum jam.
Menurut suatu teori, yang belum tentu benar walaupun disukai, ketika terjadi, Bumi tidak memiliki lapisan ozon pelindung, zat-zat radioaktif menghancurkan asam-asam animo yang memiliki spin kanan.

Tidak ada komentar: